.....sesuatu yang b'judul kematian....
Tuesday, October 10, 2006
Dalam hidup ini, ada kepastian dan ada ketidakpastian. Kita tidak tau apa yang terjaadi esok, kita nggak tau bakalan dapat tugas apa? itu contoh dari ketidakpastian hidup. Dan sesuatu yang paling pasti itu adalah kematian. Kematian bukan untuk dijadikan bayangan menakutkan dan membekukan langkah2 kita dalam menepuh hidup ini. Tapi itulah titik kulminatif kehidupan, titik tuju sarat konsekuensi ketika segala sesuatu yang bersifat materi tak lagi benilai. Namun, amal kitalah yang akan menjadi teman paling setia dan akan menjadi bekal di yaumul hisab. Kita hidup, kita punya cita-cita. Kita punya obsesi, bukan ambisi. Bisa saja melambung tinggi, tak terbatas karena sifatnya yang abstrak. Tapi ingat ada yang akan memenggalnya.
Dari Ibnu Mas'ud ra. ia berkata : Nabi Saw membuat gambar empat persegi panjang. Ditengah2 ditarik satu garis sampai keluar. Kemudian beliau membuat garis pendek2 disebelah garis yang ditengah2, seraya bersabda : "Ini adalah manusia dan empat persegi panjang yang mengelilinginya adalah ajal. Garis yang diluar ini adalah cita2nya, serta garis yang pendek2 adalah hambatan2nya. Apabila ia dapat menghadapi hambatan yang satu maka ia akan menghadapi hambatan yang lain. Dan apabila ia dapat menghadapi hambatan yang lain, maka ia akan menghadapi hambatan yang lain".
Cie nggak tau kenapa cie suka banget cerita tentang kematian.Itu sebagian kisah yang ecie sadur dari novel Dioramma Sepasang AlBanna, karangan Ari Nur. Mungkin simple bagi semua yang baca, tapi bagi cie kata2 tersebut mengandung arti yang dalam banget. So, karena itu cie mau xan semua yang baca juga ikut merasakan. Cie tau, interpretasi setiap orang pasti berbeda, baik itu dalam menarik kesimpulan ataupun memaknai bacaan tersebut. Hanya satu harapan cie, mudah2an kita dapat terus saling mengingatkan, coz yang cie tau "Belumlah se2orang dianggap muslim , ketika ia belum menyayangi saudaranya yang seiman seperti menyayangi dirinya sendiri". Cie bersyukur banget coz sampai detik ini cie masih diberi kesempatan buat menghirup nikmatnya nafas kehidupan, karena cie benar2 nggak tau apa yang akan terjadi pada detik berikutnya.
"Wahai Allah.....terimalah rasa syukurku atas karunia-Mu ini. Bagiku ini terlalu banyak....terlalu berlimpah.....tidak terbayar meski aku bersujud seribu malam...."
Nah, setelah xan baca semua tulisan diatas, jawab pertanyaan ini dalam hati xan masing2, "apa yang sekarang xan rasakan?"
Love U All....
posted by eciepooh at 9:12 PM | Permalink |


0 Comments: